Kabupaten Cilacap terus berupaya untuk bisa menciptakan destinasi wisata unggulan, karena hingga saat ini di Cilacap masih sangat minim , upaya tersebut dilakukan Pemkab dengan tujuan untuk bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Seperti yang dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten Cilacap yang menggandeng IFish FAO serta Konsultan Wisata untuk mengembangkan konsep rumusan Ekowisata Integrasi Perikanan Sidat dan Holtikultura, di Desa Panikel, Kecamatan Kampung Laut, Cilacap. Bahkan dalam prosesnya rencana tersebut terus dilaksanakan dengan cermat dan terarah. Terkini progresnya sudah masuk pada tahapan tindaklanjut pelaksanaan kegiatan penyusunan Grand Design.
Hal tersebut dibahas melalui Forum Group Discussion atau FGD yang dilaksanakan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Cilacap bersama IFish FAO di Desa Panikel Kecamatan Kampung Laut, Senin (15/01/24). Turut hadir dalam acara FGD rencana Ekowisata Perikanan Sidat di Kantor Desa panikel,Kepala Dinas Perikanan Cilacap,Indarto,Kepala Bagian Perekonomian Setda Iskandar,Sekcam kampung Laut Wahyu,Kepala desa Panikel Sumaryo, serta perwakilan dari Pertamina, Bapeda, Diskominfo,Disparpora,DPKUKM, serta anggota kelompok sadar wisata desa setempat.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Cilacap, Indarto mengatakan, FGD dilakukan dengan maksud untuk menyerap beberapa masukan dari berbagai OPD. Selain itu guna menangkap potensi serta manfaat lainnya dari projek tersebut. Nantinya pemerintah diupayakan memfasilitasi beberapa kegiatan kaya manfaat. Seperti dengan berbagai kegiatan pemerintahan namun juga dirancang untuk bisa didampingi oleh perusahaan melalui program corporate social responsibility.
Lebih lanjut Indarto menjelaskan, sejauh ini sudah ada perusahaan yang kemungkinan besar bisa melakukan sinergi dengan program ini. untuk bentuknya pengembangan agronomina wisata berbasis perikanan sidat, kemudian didukung oleh holtikultura kelengkeng dan peternakan kambing, maupun dukungan edukasi lainnya.
Indarto menambahkan, ada tiga Dusun di Desa Panikel yang digunakan sebagai spot pengembangan program tersebut. sehingga tidak hanya di satu lokasi saja, dengan demikian akan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dan sekitarnya.
Hal senada juga disampaikan Penjabat Sekda Cilacap Sujito yang diwakili Kepala Bagian Perekonomian Setda, Iskandar, pada kesempatan tersebut sangat mendukung rencana untuk kembangkan destinasi ekowisata Perikanan Sidat di Desa Panikel. “Jika hal tersebut dirancang secara matang, dan dikelola dengan baik pihaknya yakin kedepan bisa menjadi destinasi andalan di Cilacap”harapnya.
Sementara itu menurut pemilik lahan dan kebun kelengkeng, Ahmad Faozani (50) warga desa Panikel sangat mendukung adanya pembangunan destinasi wisata diwilayah tersebut. Sebab program tersebut menurutnya menjadi Destinasi baru namun juga dapat menjadi lokasi pembelajaran terpadu untuk masyarakat dan pengunjung. Pihaknya sejauh ini mendapatkan pendampingan dari dinas terkait, yakni mengenai penanaman pada lahan miliknya maupun perawatan budidaya sidat. Pihaknya berharap program tersebut nantinya dapat berlanjut dan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas, khususnya di Desa Panikel.(rin/kominfo).
Sumber : cilacapkab.go.id
