Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Cilacap Menurut Pengeluaran 2015-2019
Nomor Katalog : 9302020.3301
Nomor Publikasi : 33010.2004
ISSN / ISBN : -
Tanggal Rilis : 2020-05-29
Ukuran File : 1.28 MB
Abstraksi
Pada masa pemulihan ekonomi global, tahun 2019 perekonomian global mengalami pertumbuhan sebesar 2,3 persen, yang merupakan terendah selama 10 tahun
terakhir. Pertumbuhan ekonomi dunia
berdampak pula pada pertumbuhan ekonomi nasional. Tahun 2019 pertumbuhan
ekonomi nasional sebesar 5,02 persen lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang tumbuh sebesar 5,17
persen. Tahun 2019 perekonomian nasional mengalami pelambatan, namun perekonomian Jawa Tengah justru mengalami peningkatan dari
tahun sebelumnya sebesar 5,31 persen menguat dengan tumbuh menjadi 5,41 persen.
Sementara perekonomian Kabupaten
Cilacap berdasarkan PDRB
pengeluaran tahun 2019 tumbuh sebesar 2,33
persen, melambat dibanding tahun 2018 yang tumbuh sebesar 3,05 persen. Dilihat dari strukturnya, komposisi ekonomi
Cilacap didominasi oleh nilai ekspor (net ekspor), serta ditopang oleh konsumsi
rumah tangga dan PMTB sehingga komponen tersebut menjadi penggerak utama
perekonomian Cilacap.
Dalam PDRB Kabupaten Cilacap menurut pengeluaran,
Pengeluaran Konsumsi LNPRT merupakan komponen yang mengalami pertumbuhan
tertinggi yaitu sebesar 10,13 persen. Peranan investasi dalam perekonomian menjadi sangat
penting, karena investasi dalam bentuk kapital/modal fisik akan digunakan secara terus menerus dan
berulang dalam proses produksi yang keluarannya adalah output. Peranan
investasi dalam PDRB Pengeluaran Kabupaten Cilacap dapat didekati dari proporsi
PMTB dalam PDRB. Tahun 2019 proporsi PMTB ini
tercatat sebesar 19,81 persen, atau dapat
dikatakan peranan investasi dalam perekonomian Kabupaten Cilacap pada
kisaran 20 persen. Namun
dilihat dari sumber pertumbuhan PDRB menurut pengeluaran Adh Konstan dari
total pertumbuhan sebesar 2,33 persen di tahun 2019, sebesar 1,31 persen
merupakan andil dari konsumsi rumah tangga, baru diikuti oleh PMTB yang
memberikan andil pertumbuhan sebesar 0,87 persen.