Pada bulan Oktober 2020 di Kota Cilacap
terjadi inflasi sebesar 0,12 persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 103,49. Inflasi ini lebih tinggi dibandingkan dengan
bulan September 2020 yang mengalami deflasi sebesar 0,03 persen
dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 103,37.
Inflasi di
Cilacap disebabkan naiknya harga-harga yang ditunjukkan dengan naiknya indeks harga
konsumen pada kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,2
persen; kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,22
persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,19 persen;
kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,17 persen; kelompok perlengkapan,
peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,13 persen; dan kelompok
transportasi sebesar 0,007 persen.
Di sisi lain, beberapa kelompok
pengeluaran mencatat turunnya harga-harga, yaitu pada kelompok kesehatan
sebesar 0,11 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan
sebesar 0,09 persen; dan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan
bahan bakar lainnya sebesar 0,03 persen. Sedangkan dua kelompok
lainnya stabil selama bulan Oktober 2020.
Penyebab utama terjadinya inflasi
di Kota Cilacap adalah naiknya harga cabai merah, bawang merah, daging
ayam ras, sepeda anak, dan kangkung. Sedangkan komoditas utama yang
menahan laju inflasi di Kota Cilacap antara lain turunnya harga telur
ayam ras, gula pasir, tomat, semangka, dan pir. Tingkat inflasi tahun kalender
Oktober 2020 sebesar 0,97 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Oktober 2020 terhadap
Oktober 2019) sebesar 1,77 persen.